Pengertian Fotosintesis
Apa fotosintesis itu ?pengertian proses fotosintesis merupakan salah satu istilah dalam ilmu biologi yaitu gabungan dari kata photo yang berarti cahaya dan syntesis yang mempunyai arti mengolah dengan menggunakan bahan tertentu. Kesimpulannya fotosintesis adalah proses pembentukan energi yang dibutuhkan tumbuhan yang dibantu oleh cahaya matahari dan didukung oleh beberapa bahan seperti air, CO2 dan zat hara yang berfungsi menjaga kelangsungan hidup tumbuhan tersebut.
Yang perlu kita ketahui tumbuhan yang dapat melakukan fotosintesis adalah tumbuhan yang memiliki klorofil,karean tumbuhan tidak dapat membuat makanan tanpa adanya klorofil atau zat hijau yang ada pada daun tumbuhan tersebut.
Proses Fotosintesis
Untuk mendukung berjalannya proses fotosintasis kita membutuhkan beberapa bahan utama. Sebelum kita membahas proses fotosintesis ada baiknya kita mengetahui bahan-bahan utamanya.
- Cahaya matahari
- Air
- Klorofil
- Karbondioksida (CO2)
Untuk langkah awal proses fotosintesis biasanya daun mengambil karbondioksida pada waktu malam hari, lalu akar menyerap air dari dalam tanah untuk dibawa oleh jaringan tranportasi pada tumbuhan keseluruh bagian tumbuhan menggunakan jaringan Xilem dan Floem. Jika cahaya matahari sudah muncul maka klorofil pada daun akan menyerap cahaya matahari sebagai sumber energi untuk pembentukan Glokusa, tidak hanya cukup sampai disitu selanjutnya glokusa akan diolah lebih lanjut menjadi protein, lemak dan zat yang lain nya.
Macam-Macam Reaksi Fotosintesis
Pada umumnya proses fotosintesis yang terjadi dalam kloroplas menggunakan cahaya matahari untuk membentuk glokusa. Selain proses fotosintesis yang menggunakan bantuan cahaya matahari ada juga proses fotosintesis yang tidak menggunakan bantuan sinar matahari. Macam-macam reaksi fotosintesis dibagi menjadi dua yaitu reaksi terang dan reaksi gelap
Reaksi Terang
Yang disebut reaksi terang adalah fotosintesis yang menggunakan bantuan sinar matahari, biasanya proses ini berlangsung pada tempat yang terbuka sehingga sinar matahari dapat terpancar secara lngsung terhadap tumbuhan yang melakukan fotosintesis. Reaksi tersebut berlangsung didalam membran tilkaloit yang terdapat pada ruang kloroplas.
Selanjutnya klorofil akan berperan sebagai penyerap cahaya matahari yang akan dimanfaatkan unuk mengubah molekul air menjadi hidrogen dan oksigen berupa ATP, reaksi ini biasanya disbut dengan fotolis.
Reaksi Gelap
Dalam reaksi reaksi terang sudah dijelaskan bahwa prosesnya menggunakan cahaya matahari sedangkan dalam reaksi gelap proses fotosintesis tidak begantung pada cahaya matahari. Namun dalam proses ini tetap harus diawali dengan adanya pencahayaan matahari, jika pada reaksi terang terjadi pada membrang tilakoid maka pada reaksi gelap berlangsung pada bagian stroma kloroplas. Tujuan dilakukan reaksi gelap dalah mengolah karbondioksida menjadi glokusa.
Faktor Pengaruh Proses Fotosintesis
Faktor yang dapat mempengaruhi berhasil atau tidaknya proses fotosintesis adalah unsur-unsur yang menjadi bahan dasar proses fotosintesis. Selain itu ada juga faktor yang mempengaruhinya yaitu sebagai berikut :
Faktor Eksternal
Faktor eksternal yang mempengaruhi proses fotosintesis adalah sebagai betikut :
Kandungan O2
O2 merupakan salah satu bahan utama dari proses fotosintesis, O2 akan dimanfaatkan sebagai sumber energi oleh tumbuhan yang melakukan fotosintesis tersebut. Apabila proses fotosintesis mengalami kekeurangan O2 maka hasil fotosistesis pun akan kurang maksimal. Rendahnya O2 sangat berpengaruh karena dapat menghambat sistem respirasi pada tumbuhan.
Ketersediaan Air
Selain O2, proses fotosintesis juga sangat membutuhkan air, terutama air yang terkandung dalam tanah disekitar tumbuhan yang akan melakukan proses fotosintesis. Jika semakin banyak air yang tersedia maka semakin baik pula hasi dari proses fotosintesis.
Kandungan Co2
Faktor yang mempengaruhi proses fotosintesis selanjutnya adalah Co2, untuk dapat melakukan fotosintesis tumbuhan wajib menyerap Co2 minimal 0,03 persen dari jumlah yang tersedia. Akan lebih baik lagi jika tumbuhan tersebut dapat menyerap lebih banyak Co2 , hasil yang diperoleh pun akan semakin baik.
Temperatur/Suhu
Suhu juga sangat mempengaruhi fotosintesis, karena reaksinya sangat bergantung pada cara kerja enzim yang dimana enzim akan bekerja secara optimal pada uhu 23-30 derajat celsius. Seperti pada faktor-faktor yang lain, jika porsi yang dibutuhkan terlalu berlebihan atau terlalu sedikit, maka hasil yang didapatkan kurang maksimal.
Faktor Internal
faktor internal adalah faktor yang berasal dari bagian tumbuhan itu sendiri. tumbuhan memiliki tempat dan bagian tumbuhan yang berbeda-beda maka cara berfotosintesisnya juga berbeda-beda. selain itu faktor keturunan juga dapat mempengaruhi proses fotosintesis.
Fungsi Fotosintesis
Tumbuhan melakukan fotosintesis tentu saja memiliki fungsi yang penting untuk kelangsungan hidup tumbuhan itu sendiri. Ketahui fungsinya dibawah ini
Menghasilkan O2 dan Co2
Fungsi dilakukanya fotosintesis adalah untuk mengurangi kadar karbondioksida atau Co2 pada lingkungan sekitar kita. Hasil dari proses fotosintesis salah satunya adalah oksigen. Dengan adanya oksigen atau udara yang bersih kita dapat menghirup udara segar.
Memproduksi Glokusa
Fungsi yang selanjutnya adalah membentuk zat makanan pada tumbuhan yang berupa glokusa. Yang pada dasarnya glokusa adalah bahan bakar dasar yang akan diolah kembali menjadi zat makanan misalnya protein, dan lemak dalam tumbuhan.
Menghasilkan Batubara
Selain beberapa fungsi yang sudah dijelaskan, ternyata proses fotosintesis dapat menghasilkan batubara. Fotosintesis yang dilakukan selama tumbuhan masih hidup dapat merubah sisa-sisa makanan yang terdapat didalam tanah menjadi batubara. Batubara sendiri memiliki manfaat yang sangat penting untuk kebutuhan manusia. Untuk itu kita perlu melestarikan tumbuhan agar batubara juga akan selalu tersedia.
demikianlah pembahasan tentang pengertian fotosintesis, reaksi serta fungsi fotosintesis. semoga bermanfaat untuk kita semua, salam hangat dari kami..
Radenpost