Pengertian Manajemen, Fungsi serta Tujuan Manajemen

Apa Pengertian Manajemen? Pada kesempatan yang baik ini radenpost akan membahas tentang pengertian manajemen. Artikel ini sangat cocok buat kamu yang masih duduk dibangku sekolah supaya mengerti sejak dini apa itu manajemen. mari simak ulasan berikut ini.

Pengertian Manajemen

Pengertian Manajemen

Manajemen adalah sebuah tahapan yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan dalam sebuah organisasi dengan cara bekerja sama dalam kelompok

Manajemen dapat di definisikan sebagai seni dalam ilmu dan tahapan pengorganisasian seperti planning (perencanaan), Pengorganisasian, pergerakan, pengendalian serta pengawasan.

Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli

Para ahli memiliki pandangan berbeda – beda mengenai pengertian manajemen, diantaranya sebagai berikut

Encylopedia of the Social Science

Encylopedia of the Social Science berpendapat bahwa manajemen merurupakan sebuah tahapan yang pelaksanaan tujuannya diselenggarakan dan diawasi

George.R.Terry

Menurut George.R.Terry, Manajemen ialah suatu tahapan atau kerangka kerja yang melibatkan pengarahan sebuah kelompok orang-orang ke arah tujuan-tujuan organisasional dengan maksud yang nyata.

James A.F Stoner

James A.F Stoner berpendapat bahwa manajemen ialah tahap perencanaan, pengorganisasian dan penggunaan sumber daya organisasi lain supaya tercapainya tujuan organisasi yang sudah ditetapkan

Koontz

Pengertian manajemen menurut Koontz ialah seni yang paling produktif selalu berlandaskan pada pemahaman terhadap ilmu yang mendasarinya.

Lawrence A. Appley

Menurut Lawrence A. Appley Manajemen yaitu suatu seni pencapaian tujuan yang dilaksanakan melalui usaha orang lain.

Mary Parker Follet

Pengertian Manajemen menurut Mary Parker Follet adalah sebuah seni atau management is an art.

Wilson Bangun

Menurut pandangan Wilson Bangun pengertian manajemen ialah serangkaian aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh anggota-anggota organisasi untuk mencapai sebuah tujuannya.

Fungsi Manajemen

Manajemen memiliki 5 fungsi, antarai lain adalah sebagai berikut:

Planning (Perencanaan)

Planning adalah fungsi manajemen yang paling pokok, merupakan sebuah tahapan untuk menentukan tujuan dari sebuah organisasi maupun perusahaan dalam bentuk visi dan misi baik secara jangka panjang maupun jangka pendek.

Organizing (Mengorganisasi)

Organizing atau mengorganisasi yaitu mengatur orang-orang yang ada didalam organisasi atau perusahaan tersebut agar mereka dapat melaksanakan peran dan fungsinya masing-masing secara maksimal.

Staffing (Penempatan)

Staffing mempunyai makna yang lebih luas dari pada Organizing. Jika organizing lebih ke memanajemen sumber daya manusia sedangkan staffing lebih kepada sumber daya secara umum. Contoh Staffing : peralatan dan inventaris yang dimiliki.

Coordinating (Mengkoordinasi)

Coordinating ialah salah satu fungsi yang bertujuan untuk meningkatkan efisensi dan efektifitas kinerja, membuat suasana dalam lingkungan kerja menjadi lebih dinamis, sehat, nyaman, dan lain lain.

Fungsi ini berada ditangan manajer, jadi manajer memiliki fungsi utama untuk mengkoordinir bawahannya supaya masing-masing dapat meningkatkan performa kerjanya.

Controlling (Mengontrol)

Yang terakhir adalah controlling, Controlling memiliki bagian – bagian yang sangat penting. Contohnya evaluasi dan pembuatan kebijakan baru. Fungsi ini bisa untuk mengevaluasi kinerja orang – orang yang ada didalam organisasi atau perusahaan supaya kinerjanya tidak menuru.

Jenis-jenis Manajemen

Manajemen mempunyai jenis - jenis yang berbeda tergantung pada bidangnya. Berikut ini adalah jenis - jenis manajemen:
  1. SDM (Manajemen Sumber Daya Manusia)

  2. Manajemen K3 (Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja)

  3. Manajemen Laboratorium

  4. Manajemen Hubungan Masyarakat (Humas)

  5. Manajemen Emosi

Unsur-Unsur Manajemen

Masing – masing  perusahaan maupun organisasi mempunyai unsur-unsur untuk membentuk sistem manajerial yang baik. Unsur-unsur inilah yang disebut unsur manajemen. apabila salah satu diantaranya ditiadakan, maka akan berujung dengan berkurangnya upaya untuk mencapai sebuah tujuan organisasi atau perusahaan.

Unsur-unsur tersebut diantaranya sebagai berikut.

Human (Manusia)

faktor manusia adalah yang paling menentukan dalam sebuah manajemen. Manusia yang membuat tujuan dan manusia juga yang melaksanakan proses untuk mencapai tujuan. Jika tidak ada manusia maka tidak ada tahapan kerja, sebab pada dasarnya manusia adalah makhluk kerja.

Money (Uang)

Uang adalah salah satu unsur yang tidak bolek dilupakan, uang ialah alat tukar dan alat pengukur nilai. Bagaimanapun hasil kegiatan dalam sebuah perusahaan dapat diukur dari jumlah uang yang beredar. Oleh sebab itu uang merupakan alat yang tidak boleh dilupakan untuk mencapai tujuan dalam sebuah perusahaan atau organisasi, karena segala sesuatu harus di perhitungkan secara rasional.

Uang harus ada untuk membayar gaji tenaga kerja, peralatan yang dibutuhkan serta berapa hasil yang akan dicapai dari organisasi atau perusahaan tersebut

Materials (Bahan)

Material terdiri dari bahan setengah jadi dan bahan jadi. Untuk mencapai tujuan dengan hasil yang baik dalam dunia usaha, selain manusia yang pakar dalam bidangnya masing – masing juga harus bisa memakai bahan (material) sebagai salah satu sarana nya. Karena materi dan manusia tidak bisa terpisahkan, tanpa adanya materi maka tidak akan tercapai tujuan atau hasil yang di inginkan.

Machines (Mesin)

Mesin sangat diperlukan dalam dunia usaha. Penggunaan mesin akan membuat kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar dan kerja akan menjadi lebih .

Methods (Metode)

Metode kerja yang baik akan melancarkan jalannya pekerjaan. Metode juga dapat dinyatakan sebagai penetapan cara pelaksanaan sebuah kerja dengan menyuguhkan berbagai macam pertimbangan dari sebuah sasaran, fasilitas yang ada, pemakaian waktu serta uang dan pelaksanaan usaha. Meskipun metode yang diterpakan sudah baik, tapi orang yang melaksanakan tidak paham atau tidak memiliki pengalaman maka hasilnya tidak akan sesuai harapan.

Market (Pasar)

Supaya barang yang di produksi laku maka memasarkan produk yang harus dilakukan, sebab jika barang tidak laku maka produksi barang akan terhenti. Sebuah pemasaran yang baik merupakan faktor yang menentukan hasil dari perusahaan. Tapi perlu diingat, untuk bisa menguasai pasar diperlukan kualitas barang yang disesuaikan dengan selera konsumen serta daya beli konsumen

TUJUAN-TUJUAN MANAJEMEN

  1. Bisa menentukan strategi yang efektif serta efisien untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

  2. Melaksanakan evaluasi kerja serta mengkaji ulang akan situasi yang terjadi dengan tujuan untuk melakukan penyesuaian strategi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

  3. Mengatur dan menjaga kesehatan emosi (personal), keuangan, dan segala sektor perusahaan supaya perusahaan bisa mencapai profit yang maksimal.

  4. Mengevaluasi dan meninjau ulang kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang maupun ancaman yang ada.
Demikian Pengertian manajemen, Jenis – Jenis Serta Tujuan Manajemen. Semoga artikel ini bermanfaat dan nantikan artikel dari radenpost selanjutnya. Terima Kasih